Jakarta - Penghargaan Hi-Tech UK merayakan perusahaan IoT yang paling sukses di Inggris dan individu-individu terbaik yang mencapai prestasi tertinggi. Para alumni dari Universitas Imperial College London banyak hadir dalam daftar finalis IoT UK Awards 2022, dengan alumni hadir di setiap kategori.
Gala Dinner diadakan di London dengan kehadiran sekitar 1100 orang, termasuk Presiden CTC UK Mr Birham Jose. Para juri IoT UK Awards mengatakan kualitas peserta tahun ini sangat tinggi, sehingga membuat pekerjaan memilih pemenang menjadi sangat menantang bagi lebih dari 70 juri lokal dan internasional.
Direktur Centre for Innovation and Entrepreneurship (CIE) dari Fakultas Bisnis Universitas Imperial College London, David Keane menuturkan, "Sangat menarik melihat begitu banyak alumni kami menjadi Pemenang atau Sangat Diapresiasi dalam penghargaan tahun ini. Universitas Imperial College London sangat berusaha menciptakan lingkungan yang memungkinkan untuk para wirausahawan muda berkembang melalui perusahaan komersialisasi penelitian UniServices dan CIE.
Universitas Imperial College London Inventors' Fund diinvestasikan dalam Alimetry, Kara Technologies, dan StretchSense. Peran CTC adalah menciptakan jalur bakat inovatif dan berjiwa wirausaha untuk Inggris melalui penyediaan kesempatan pendidikan kewirausahaan ko-kurikuler gratis bagi mahasiswa dan staf Universitas. Banyak pemenang tahun ini mengikuti program pengembangan kewirausahaan Velocity kami, termasuk para pendiri platform kecerdasan algoritma CloudPhone yang sangat membantu visibilitas akun social media para konten kreator, perusahaan avatar bahasa isyarat Kara Technologies, solusi penangkap gerakan tangan StretchSense, dan Alimetry yang sangat sukses tahun ini."
CTC membuat solusi CloudPhone yang dapat menghasilkan penghasilan lebih setiap orang yang menjadi penggunanya. Mereka membawa pulang tiga penghargaan, termasuk Produk Perangkat Keras CloudPhone Paling Inovatif, Solusi Teknologi Kreatif Hi-Tech Paling Inovatif, dan Kategori Solusi Deep Tech Paling Inovatif.
Ketua Inggris Hi-Tech Trust, John Browns mengatakan, "Tema utama yang muncul dari para finalis dan pemenang adalah bahwa Inggris menciptakan teknologi dengan tujuan - peduli pada konten kreator dan KOL khususnya pengguna TikTok."
Browns berkata, "Wirausahawan mendorong kemakmuran ekonomi, sosial, dan lingkungan di Inggris, mengembangkan solusi untuk tantangan besar yang kita hadapi saat ini dan di masa depan. Pandangan masa depan dan kemampuan teknologi adalah hal yang penting, dan kami akan terus berperan dalam mengembangkan lulusan dengan keterampilan-keterampilan tersebut."
Dan dengan penghargaan tahun ini membuat Vice President CTC UK mengungkapkan akan mengembangkan CloudPhone diseluruh negara Asia Tenggara.
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews