Guanxi dan AHY (3)

Silaturahmi masa lalu SBY seperti ini jamak disebut sebagai guanxi, alias koneksi dalam budaya oriental.

Sabtu, 13 Maret 2021 | 22:55 WIB
1
471
Guanxi dan AHY (3)
AHY di Singapura (Foto: dok. Pribadi)

Guanxi itu bukanlah nama amoy Palembang nan jelita, "teman dekat" AHY tersebut. Dialah yang membawa kami lanjalan seharian dengan mobil mewahnya, Jaguar. Cuci mata ke Ngee Ann City di kawasan Orchard kami berempat yang masih jomblo ini dienterteinnya.

Malamnya, lanjut kami dibawanya lagi main-main sambil foto-foto di monumen The Lion "muncrat" yang berada di seberang hotel super mewah, The Fullerton. Tentu saja AHY gak lupa memotretkan kami bertiga berpose bersama amoy Palembang nan kece itu.

Besoknya, kami punya skedul masing-masing. Amoy mesti kuliah. AHY harus terapi tulang punggungnya ke SG Hospital. Sementara saya lanjut urusan bisnis ke Hongkong. Hanya dua hari penuh kebersamaan saya dengan mereka semua. Selanjutnya, kami sepakat untuk melanjutkan rencana bisnis kafe AHY tersebut di Jakarta.

Sambil mengurus gerai saya Rockets Indonesia di Mal Taman Anggrek, saya mulai mencari tahu perihal bisnis perkafean yang memang lagi marak banget di Jakarta. Beberapa teman saya, artis band ibukota yang paham seluk-beluk industri hiburan saya ajak ngobrol. Karena AHY meminta saya mencarikan profesional andalan untuk bisa menjalankannya.

Saya memang sempat ngasih pandangan kepada AHY bahwa bisnis hiburan sangat ringkih. Sarat dengan isu-isu miring.

Di mata saya, bisnis ini sangat sensitif dampaknya bagi image AHY yang berlatar TNI. Juga sensitif bagi karir pak SBY yang saat itu menjadi Menkopolhukam RI di kabinet ibu Megawati.

Saya pun mencoba menelisik tipis-tipis misteri amoy Palembang tersebut. Apa kira-kira hubungannya dengan perjalanan karir pak SBY? Mengapa mahasiswi tajir nan jelita ini dekat banget dengan AHY?

Belakangan, saya mulai mengendus misterinya. Rupanya misteri ini terkait dengan riwayat karir pak SBY sebagai Pangdam II/Sriwijaya di Palembang (1996-1997).

Silaturahmi masa lalu SBY seperti ini jamak disebut sebagai guanxi, alias koneksi dalam budaya oriental. Legasi koneksi inilah yang buah manisnya dirasakan oleh AHY.

Bijimana kelanjutan stori guanxi ini?

(Bersambung)

***

Tulisan sebelumnya: Gak Nyangka AHY Putus (2)

.