Metro, Pada hari Rabu 09/06/2021 Pascasarjana IAIN Metro mengadakan kerjasama dengan DPRD Kota Metro, Adapun yang hadir dari pascasarjana IAIN Metro yaitu Dr. Mukhtar Hadi, M.Si, Dr.Widya Ninsiana, M.Hum, Dr. Masykurrilah, M.A, Dr. Khoirurrijal, MA., Dr. Azmi Siradjudin, M.Hum, Nur’ani, MM., dan Dr. Abdul Mujib, M.Pd.I sedangkan dari DPRD Kota Metro, Yaitu Tondi Muammar Gaddafi Nasution, ST, dan Aziz Mabrur, S.Sos serta Staf DPRD lainya. Pascasarjana IAIN Metro dan DPRD Kota Metro mengadakan kerjasama yang produktif dan konstruktif dibidang Tri Dharma Perguruan Tinggi yang meliputi aspek pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Pascasarjana IAIN Metro, mempunyai banyak SDM mumpuni yang bisa digunakan dalam pembuatan draf peraturan daerah serta lainya. Kami siap berkontribusi dan bekerjasama dengan siapapun terutama DPRD Kota Metro untuk kemajuan kota metro, Kata Direktur Pascasarjana IAIN Metro dalam sambutanya.
Kita membawa kota Metro ketika mengadakan sosialisasi IAIN Metro di berbagai tempat,IAIN Metro memberikan dampak positif dengan banyaknya mahasiswa sehingga bisa meningkatkan ekonomi penduduk disekitarnya, kata beliau menambahkan.
Pendidikan seharusnya bisa membantu berbagai permasalahan yang ada di kota metro, Kami perlu masukan bantuan yang terkait dengan pendidikan, metro harus berubah, kami mengharapkan juga kepada mahasiswa, agar mencari solusi dalam permasalahan, kritis boleh tetapi harus mempunyai solusi, kata Ketua DPRD Kota Metro,
Apa yang menjadi harapan bersama, bisa kita lanjutkan kerjasamanya, marwah kota metro harus kita jaga, gedung DPRD terbuka untuk siapapun yang ingin datang dan silaturahmi kepada kami ‘ kata beliau
Dengan adanya kerjasama ini diharapkan akan saling menguntungkan diantara keduabelah pihak.
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews