Sebagai juara Ding mendapatkan hadiah yang sebesar USD 25.000 atau sekitar 365 juta rupiah dan bonus sebesar USD 6.250 atau sekitar 91 juta rupiah.
Pecatur nomor 2 dunia GM Ding Liren akhirnya tampil sebagai juara Chessable Masters 2022 setelah menundukkan pecatur muda India berusia 16 tahun GM Praggnanandhaa R dini hari tadi.
Kemenangan pecatur berusia 29 tahun ini tidaklah mudah. Setelah kalah pada hari pertama 1½-2½ Praggnanandhaa R bangkit pada hari kedua dengan balik menaklukkan Ding Liren dengan skor sama.
Untuk menentukan pemenang, pertandingan harus diselesaikan dengan babak tambahan 2 partai catur kilat yang dimenangkan Ding Liren dengan skor 1½-½ setelah Praggnanandhaa blunder pada partai kedua.
Saat pertandingan berakhir hampir pukul 2.30 pagi untuk Pragg di Chennai, dan jam 5 pagi untuk Ding di China.
Sebagai juara Ding mendapatkan hadiah yang sebesar USD 25.000 atau sekitar 365 juta rupiah dan bonus sebesar USD 6.250 atau sekitar 91 juta rupiah.
Praggnanandhaa harus puas menerima uang hadiah sebesar USD 15.000 atau sekitar 219 juta rupiah sebagai runner up dan bonus sebesar USD 6.250 atau sekitar 91 juta rupiah yang didapatnya dari babak penyisihan.
***
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews