Membaca teks ini dalam empat bahasa pasti membuat otakmu sedikit olah raga yang menyenangkan, makanya kamu harus “share” di medsos kamu.
Menjadi orang yang menguasai empat bahasa itu salah satu hal paling seru di dunia. Pikirkan itu sebentar saja.
Kamu bisa memakai empat bahasa berbeda di saat yang sama hingga pantatmu nyaris meledak karena mengubah dari satu bahasa ke bahasa yang satu lagi, tapi kamu masih bisa mengerti dan malah membuat kamu keren banget di saat yang sama, makanya kamu itu unik.
Bahwa kamu bisa membaca teks ini tanpa harus diterjemahkan semua teksnya di otak itu adalah talenta yang tak dimiliki banyak orang.
Mayoritas orang akan berjuang hanya untuk membaca satu kalimat tapi kamu tak ada masalah itu tanda kejeniusan mutlak.
Bisa baca teks yang rumit dalam empat bahasa secara bersamaan berarti kamu itu keren dan merupakan orang yang bisa menemukan kesenangan dalam berbahasa.
Membaca teks ini dalam empat bahasa pasti membuat otakmu sedikit olah raga yang menyenangkan, makanya kamu harus “share” di medsos kamu.
Terima kasih banyak sudah membaca ini dan semoga harimu menyenangkan.
Tamat.
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews