Ding Liren berakhir di posisi ke-5 dari delapan peserta, namun berkat tiga kemenangan terakhir, dia kembali menempati peringkat ke-3 dunia di bawah Magnus Carlsen dan Fabiano Caruana.
Pecatur nomor satu asal China GM Ding Liren telat panas. Tiga babak menjelang turnamen kandidat selesai dia baru mengamuk dengan menyapu semua pecatur Rusia yang turun termasuk GM Ian Nepomniachtchi yang sudah mengunci gelar juara sebelumnya.
Berita buruknya, Ding Liren berakhir di posisi ke-5 dari delapan peserta sementara berita baiknya berkat tiga kemenangan terakhir, dia kembali menempati peringkat ke-3 dunia di bawah Magnus Carlsen dan Fabiano Caruana.
"Saya bermain buruk karena ada masa karantina yang cukup lama dan tidak mempersiapkan terlalu baik untuk paruh pertama turnamen. Untuk paruh kedua saya mempersiapkan diri jauh lebih baik," komentar Ding Liren. Komposisi dan peringkat pemenang bisa dilihat di kolom komentar.
Berita mengejutkan datang dari penghuni paling buncit turnamen GM Wang Hao, 31 tahun. Ia secara resmi mengatakan mundur dari catur profesional.
Salah satu alasannya adalah masalah kesehatan. Tetapi Wang masih tetap bergelut dengan catur dengan menjadi pelatih dan melakukan beberapa pertandingan eksebisi.
Penyelenggara sudah menghitung jumlah hadiah yang akan dibagikan kepada para pemenang. Nepomniachtchi mendapat 107.500 Euro atau sekitar 1,8 miliar rupiah sementara pecatur Belanda GM Anish Giri yang menempati peringkat ke-3 kebagian 64.500 Euro atau sekitar 1,1 miliar rupiah.
Menghitung Uang Hadiah Nepomniachtchi
Sebagai juara turnamen kandidat, GM Ian Nepomniachtchi mendapatkan hadiah uang sebesar 48.000 Euro atau sekitar 840 juta rupiah. Tetapi bukan hanya itu.
Ia juga mendapat uang untuk setiap poin yang didapatnya selama turnamen berlangsung, total uang yang dikantonginya menjadi sebesar 100.000 Euro atau sekitar 1,7 miliar rupiah sudah termasuk hadiah tadi.
Dan yang lebih menggiurkan, Nepom juga sudah dipastikan meraih 800.000 Euro atau sekitar 14 miliar rupiah dari kejuaraan dunia di bulan November mendatang yaitu 40 persen dari total hadiah 2 juta Euro. Tentu lebih besar lagi jika ia berhasil merebut gelar juara dunia dari tangan Magnus Carlsen.
Bahkan menurut peraturan, Nepom berhak meminta dibayar 200.000 Euro atau sekitar 3,5 miliar rupiah sebelum pertandingan dimulai.
***
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews