Irene mengenal dengan baik semua pecatur Putri AS karena pernah tinggal di sana sehingga diharapkan bisa memberitahu rekan-rekannya cara menghadapi mereka nanti.
Tanpa membawa pemain cadangan tim Putri Indonesia berhasil menembus papan atas Olimpiade Catur 2022 di Chennai, India 2 babak sebelum turnamen berakhir.
Irene dan kawan-kawan sekarang menempati peringkat 9 klasemen dengan 14 MP setelah di babak ke-10 menaklukkan tim Putri Spanyol 2½-½ tadi malam.
Medina dan Citra menang di meja dua dan empat, Irene remis di meja satu dan Fariha kalah di meja tiga.
Bukan hanya itu, Medina juga berpeluang merebut medali di papan dua setelah mencetak 8 poin dari sembilan babak hasil dari 7 kali menang dan 2 kali remis.
Dari 4 pecatur Putri yang diturunkan, Medina satu-satunya pecatur yang belum pernah kalah.
Di meja lain tim Putra Indonesia takluk dari tim Putra Norwegia dengan skor 1-3. Susanto kalah di meja satu, Novendra dan Yoseph remis di meja dua dan tiga sementara Ervan kalah di meja empat.
Susanto gagal menghadapi perrmainan juara dunia GM Magnus Carlsen dalam permainan babak akhir yang terlihat sederhana.
Tim Putra sekarang menempati peringkat ke-59 dengan 10 MP. GM Novendra Priasmoro menjadi satu-satunya pecatur Putra Indonesia yang belum pernah kalah dalam sembilan babak.
Pada babak ke-10 sore ini tim Putri Indonesia akan bertemu dengan unggulan ke-7 tim Putri AS.
Irene mengenal dengan baik semua pecatur Putri AS karena pernah tinggal di sana sehingga diharapkan bisa memberitahu rekan-rekannya cara menghadapi mereka nanti.
Tim Putra sendiri akan berhadapan dengan negara tetangga Malaysia. Tugas Susanto dan kawan-kawan sekarang adalah mempertahankan peringkat awal ke-46 tanpa melorot terlalu jauh di dua babak tersisa.
Putra Uzbekistan Memimpin
Luar biasa tim Putra Uzbekistan yang rata-rata baru berusia 20 tahun. Mereka sekarang memimpin Olimpiade Catur 2022 di Chennai, India 2 babak sebelum turnamen berakhir dengan 16 MP.
Pada babak kesembilan tadi malam mereka menghabisi tim Putra Armenia dengan skor mengejutkan 3-1.
Pada babak ke-10 sore ini tim Putra Uzbekistan akan berhadapan dengan tim Putra India 2 dengan 15 MP yang rata-rata berusia 16½ tahun jika GM Raunak Sadhwani dipasang di papan empat.
GM Shakhriyar Mamedyarov dari Azerbaijan berhasil menahan laju "kereta cepat" GM D Gukesh setelah menahan remis pecatur berusia 16 tahun itu pada meja satu dan secara keseluruhan menahan India 2 imbang 2-2.
Kini prediksi GM Magnus Carlsen mulai menemukan titik cerah bahwa tim India 2 akan meraih medali di Olimpiade Catur ini.
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews
