Apakah kamu saat ini sedang mencari cara bagaimana mendapatkan bonus cashback 25rb untuk pengguna baru aplikasi Bibit di bulan April 2022?
Jika itu yang kamu cari, maka kamu masuk ke artikel yang tepat.
Bibit sendiri adalah aplikasi investasi reksa dana otomatis yang tengah naik daun di Indonesia. Dengan Bibit, kamu bisa mengalokasikan uang yang kamu miliki ke portofilio reksa dana dengan mudah dan tanpa ribet. Terlebih lagi, ada fitur Robo Advisor yang secara otomatis menilai tipe investor seperti apakah kamu.
Di luar fiturnya yang memang sangat membantu kita dalam berinvestasi, salah satu hal yang membuat banyak orang tertarik untuk registrasi Bibit ialah karena adanya bonus saldo secara langsung, tanpa diundi, ketika kamu mendaftar Bibit. Wah enak banget kan ya!
Di bulan April tahun 2022 ini, saat mendaftar pertama kali, kamu bisa mendapatkan saldo reksa dana sebesar Rp 25.000.
Lalu bagaimana caranya?
Pada saat pertama kali, kamu perlu memasukkan kode refferal Bibit berikut ini:
Kode Refferal Bibit terbaru 2022: dapatcb25ribu.
Lalu, bagaimana cara menggunakan kode refferal Bibit terbaru ini agar bisa mendapatkan bonus cashback sebesar 25 ribu?
Download dan install aplikasi Bibit seperti biasa, lalu ketika masuk ke halaman regsitrasi, isi nomor Handphone aktif kalian dan juga jangan lupa untuk memasukkan kode “dapatcb25ribu” untuk bisa mendapatkan bonus cashback sebesar Rp 25 ribu pada saat pendaftaran awal.
Setelah itu lanjutkan pendaftaran hingga selesai.
Dan selamat, kamu sudah mendapatkan bonus saldo sebesar Rp 25.000 yang bisa kamu tarik kapan saja. Mudah banget, kan?
Sekarang kamu sudah bisa mulai untuk berinvestasi demi masa depanmu yang lebih baik.
Jika kamu punya pertanyaan seputar bagaimana cara mendapatkan bonus cashback sebesar Rp 25.000 pada saat mendaftar Bibit, kamu bisa tuliskan pertanyaanmu di kolom komentar ini ya.
Semoga artikel ini bisa membantu kamu, terima kasih!
***
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews