Pada saat ini pelaksanaan kegiatan SNLIK 2024 telah memasuki tahap pendataan Rumah Tangga sampel, yang akan berakhir pada tanggal 5 Februari 2024 mendatang.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung, Atas Parlindungan Lubis, bersama dengan Kepala BPS Kabupaten Way Kanan, Jua Mahardika, melaksanakan supervisi di beberapa titik lokasi survei di Kabupaten Way Kanan untuk mengawal jalannya Survei Nasional Literasi dan Inklusi (SNLIK) 2024 di Provinsi Lampung.
Atas Parlindungan Lubis, Selasa (23/1/2024) menerangkan bahwa kegiatan supervisi SNLIK bertujuan untuk memastikan proses pelaksanaan survei di lapangan telah terlaksana sesuai SOP dan metodologi yang ada, sehingga keakuratan data yang dihasilkan dapat dipertanggungjawabkan.
Adapun metode pengumpulan data yang dilakukan oleh para petugas survei lapangan adalah dengan menggunakan tehnik wawancara langsung kepada responden, dengan menerapkan Computer-Assisted Personal Interview (CAPI).
Pelaksanaan SNLIK ini merupakan realisasi dari kesepakatan kerja sama antara Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Badan Pusat Statistik (BPS) dalam upaya peningkatan literasi dan inklusi keuangan serta perlindungan konsumen di sektor jasa keuangan.
Sebelumnya, pada 6 Desember 2023, OJK dan BPS Provinsi Lampung telah bersama-sama menyelenggarkan pelatihan bagi para petugas SNLIK 2024 di Hotel Amalia, Bandar Lampung.
Atas menjelaskan, survei ini mencakup 10.800 responden individu dan rumah tangga di 120 Kabupaten/Kota yang tersebar di 34 Provinsi.
Dan output dari SNLIK ini adalah untuk mengetahui indeks literasi dan inklusi keuangan masyarakat, mengukur efektivitas program edukasi dan literasi keuangan yang dilakukan, serta memberikan masukan kepada Lembaga Jasa Keuangan (LJK) dalam menyusun strategi pemenuhan produk, dan layanan jasa keuangan yang sesuai dengan kebutuhan konsumen.
“Dalam mengukur indeks literasi keuangan yang dikelompokkan ke dalam 9 (sembilan) sektor jasa keuangan, yaitu Perbankan, Pasar Modal, Perasuransian, Lembaga Pembiayaan, Dana Pensiun, Pergadaian, Lembaga Keuangan Mikro (LKM), Fintech Lending, dan Lembaga Jasa Keuangan lainnya dalam kurun waktu 12 bulan terakhir dari waktu pelaksanaan survei” bebernya.
Dan pada saat ini pelaksanaan kegiatan SNLIK 2024 telah memasuki tahap pendataan Rumah Tangga sampel, yang akan berakhir pada tanggal 5 Februari 2024 mendatang.
***
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews