PT. Tirta Kencana Berlian—perusahan yang menaungi air minum WAteral—membagikan sebanyak 100 kursi kepada warga Dusun 8 Srimenanti, Desa Sri Menanti, Kecamatan Bandar Sribhawono, Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung pada Selasa, 28 November 2023.
Pembagian 100 kursi merupakan kegiatan CSR (Corporate Social Responsibility) dan bentuk kepedulian Wateral kepada warga yang tinggal di sekitar tempat pabrik. Nantinya kursi-kursi ini dapat digunakan oleh warga di berbagai kegiatan, mulai dari acara hajatan hingga melayat.
Sukaryanto, tokoh masyarakat Dusun 8 Srimenanti sebagai perwakilan warga mengaku senang dengan pemberian kursi dari perusahaan air minum dalam kemasan Wateral. Sebab, menurutnya ini sangat bermanfaat bagi kegiatan warga yang kerap menggelar kegiatan.
”Ini bukan pertama kalinya Wateral memberikan sumbangan kepada warga sekitar. Untuk itu, saya mewakili atas nama warga Dusun 8 Srimenanti berterima kasih atas bantuan CSR dari Wateral” ungkapnya.
Sementara itu, perwakilan Wateral sekaligus Kepala Pabrik Wateral Tengku Anshory mengaku bahwa pihaknya ingin memberikan manfaat sebanyak-banyaknya kepada warga sekitar yang telah banyak mendukung kehadiran pabrik di sekitar lingkungan mereka.
“Bantuan seperti ini insyaallah benar-benar berdampak langsung bagi masyarakat. Kami bangga dan senang bisa membantu memudahkan masyarakat,” ujarnya.
WAteral terus berupaya menghadirkan air murni dari kebaikan alam bgi kebutuhan minum masyarakat Lampung. WAteral menggunakan teknologi ultra filter dalam mengolah air, sehingga menghasilkan air mineral yang bersih, sehat, dan berkualitas.
WAteral juga telah memenuhi standar kesehatan dan keamanan pangan, dengan memiliki sertifikat SNI, BPOM, dan Halal. Sertifikat SNI menunjukkan bahwa WAteral telah sesuai dengan standar nasional Indonesia untuk air minum dalam kemasan.
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews