Dahsyatnya elemen warganet jika bersatu membentuk gerakan nasional warganet yang positif dan berdampak bagi Bangsa.
Bayangkan, Menurut lembaga riset pasar e-Marketer, populasi Warganet Tanah Air mencapai 83,7 juta orang pada 2018.
Dahsyatnya ledakan populasi warganet pastinya juga tak dimungkiri ada berbagai macam motif negatif yang kini dibuktikan dengan banyaknya beredar di internet dalam bentuk berita palsu. Berita-berita ini biasanya mengandung fitnah, kebencian, bahkan mengandung sentimen keagamaan yang tujuannya membangun radikalisme.
Tentu saja hal itu dikhawatirkan dapat mengganggu kerukunan antar umat yang selama ini sudah kita bangun bersama. Upaya pun sudah dilakukan pemerintah guna membendung penyebaran hoax ini, salah satunya dengan membentuk undang-undang ITE.
Melihat masifnya informasi yang menyesatkan ini, nampaknya tidak menyurutkan kelompok radikal untuk terus menyebarkan sikap radikalisme yang dikemas melalui hoax.
Sungguh jika ini dibiarkan akan mengancam kedaulatan bangsa. Terlebih Indonesia dengan berbagai macam suku dan budaya membuat kelompok radikal bisa dengan mudah memecah belah, bila kita tidak peduli dengan bangsa.
Untuk menyelamatkan bangsa kita ini, dibutuhkan pahlawan untuk meredam segala tindakan kelompok radikalisme. Lalu siapa yang layak?
Tentunya adalah Saya, Kamu, Kita semua bisa jadi pahlawan warganet dengan ikut berkontribusi dengan cara kreatif dan positip demi mewujudkan Indonesia maju.
Dengan melangkah bersama melawan hoax dan menolak radikalisme dengan cara bernarasi positif adalah hal penting guna mewujudkan persatuan bangsa guna mensukseskan keberlangsungan pembangunan nasional untuk Indonesia yang maju.
Walau memang Kita tidak sama tapi Kita harus berkerjasama mendukung kepemimpinan nasional demi mewujudkan pembangunan nasional 5 tahun mendatang demi Indonesia Maju.
Melihat urgensi yang ada, warganet bersama masyarakat siap bekerjasama dan berkontribusi terhadap suksesnya program pemerintah 5 tahun Kedepan menuju SDM yang bermutu, serta menyambut optimisme gebrakan kabinet Indonesia Maju. Mar bung kita rebut kembali kejayaan bangsa kita ditengah arus global yang asimetris ini.
***
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews