Shalat Tahajud Sanggup Mempercepat Doa Dikabulkan Allah

Orang yang sedang mendirikan Shalat adalah orang yang sedang mengingat ALLAH. Orang tersebut sedang menyembah ALLAH. Tidak ada nama selain ALLAH yang berhak menjadi Tuhan. ALLAH itu nama Tuhan yang sesungguhnya, yang telah menciptakan Alam Semesta dan seluruh isinya. Jangan sampai kita menjadikan nama-nama SELAIN ALLAH sebagai Tuhan. Nama Tuhan yang sesungguhnya itu hanya SATU NAMA yaitu ALLAH.

Hari ini kita belajar lagi dan membaca kitab suci AL-QURAN Surat AN-NAML (Surat ke 27) Ayat ke 62: “Wahai Rasul, tanyakanlah kepada manusia. “Siapakah Tuhan yang dapat mengabulkan permohonan orang-orang yang mengeluh ketika dalam KESULITAN ?” “Siapakah Tuhan yang sanggup melepaskan seseorang dari KESULITAN?” “Siapakah Tuhan yang sanggup menjadikan kalian sebagai pengelola atau Penguasa di dunia ini?” “Apakah patut atau pantas ada nama Tuhan selain nama ALLAH?”. Sesungguhnya sangat sedikit sekali orang yang mau mendirikan shalat (mengingat ALLAH)”.

Itulah berbagai pertanyaan yang diberikan oleh ALLAH kepada orang-orang yang masih hidup di dunia ini. Ternyata, kitab suci AL-QURAN tersebut berisi pertanyaan-pertanyaan yang harus dijawab oleh siapa saja yang namanya manusia.

Pertanyaan Pertama yang diajukan ALLAH dalam Surat AN-NAML Ayat ke 62 adalah “Siapakah nama Tuhan yang sanggup dan mampu mengabulkan permohonan orang yang mengeluh ketika dalam kesulitan?” Kita sebagai orang Islam wajib menjawab dengan tegas yaitu hanya nama ALLAH saja yang sanggup serta mampu mengabulkan permohonan orang yang mengeluh pada waktu dalam kesulitan.

Itulah watak asli manusia yaitu suka mengeluh ketika sedang menghadapi suatu kesulitan hidup di dunia ini. Jawaban yang pasti BENAR atas pertanyaan tadi adalah hanya nama ALLAH yang sanggup dan mampu mengabulkan doa orang yang sedang diselimuti KESULITAN HIDUP. Selain nama ALLAH dapat di-PASTI-kan tidak akan mampu dan sanggup mengabulkan permintaan doa orang yang sedang terjebak dalam kesulitan hidup yang berat sekali. Silahkan anda sebut nama SELAIN ALLAH.

Misalkan kita sebut nama ABCDEF. Karena nama ABCDEF itu adalah nama selain ALLAH, maka dapat di-PASTI-kan yang namanya ABCDEF itu BUKAN TUHAN bagi seluruh alam semesta. Oleh karena itu, kita DILARANG KERAS menyembah kepada yang namanya ABCDEF tersebut.

Ternyata hanya ALLAH yang sanggup dan mampu mengabulkan doa-doa atau permintaan kita, ketika kita sedang diselimuti KESULITAN HIDUP sampai-sampai kita harus MENGELUH segala. Itulah sebabnya, kita harus menjadi PEJUANG TAHAJUD. Kita harus berjuang bangun dari tidur kita di tengah malam. Kemudian kita bersegera mendirikan SHALAT TAHAJUD yang lama di setiap malam hari, sepanjang kita masih hidup di dunia ini.

Pertanyaan kedua, “Siapakah Tuhan yang berkuasa untuk melepaskan seseorang dari KESULITAN hidup yang menyelimutinya?”. Jawaban yang pasti BENAR adalah tuhan yang mempunyai nama ALLAH.

Itulah sebabnya kita harus menyembah kepada ALLAH. Salah satu bentuk kita menyembah kepada ALLAH adalah dengan mendirikan SHALAT TAHAJUD yang lama di setiap malam hari. Para pejuang TAHAJUD tersebut adalah orang yang paling cepat doanya dikabulkan, dibandingkan dengan orang yang tidak pernah bertahajud di setiap malam hari.

Pertanyaan ketiga adalah “Siapakah Tuhan yang berkuasa menjadikan kamu sebagai pengelola atau PENGUASA di muka bumi ini?” Sungguh, tidak ada nama Tuhan selain ALLAH yang berkuasa penuh untuk menjadikan kamu PENGUASA di dunia ini. Hanya ALLAH yang sanggup dan memiliki wewenang untuk menjadikan kita sebagai PENGUASA di muka bumi ini.

Itulah sebabnya, orang yang mempunyai keinginan besar menjadi PENGUASA atau pejabat, maka orang tersebut harus ber-TAHAJUD yang lama di setiap malam hari. Jangan sampai di malam hari cuma TIDUR saja sampai malam habis, hari sudah terang benderang.

Pertanyaan keempat yang diajukan oleh ALLAH adalah “Apakah patut atau layak ada Tuhan yang namanya selain ALLAH?” Jawaban yang harus kita berikan sebagai orang Islam adalah yaitu pasti TIDAK PANTAS ada Tuhan yang namanya bukan nama ALLAH. Yang namanya bukan ALLAH dapat DIPASTIKAN bukan Tuhan. Oleh karena itu, kita harus menyembah ALLAH di setiap malam hari dengan mendirikan SHALAT TAHAJUD yang lama. Itulah petunjuk dari ALLAH kepada orang-orang yang mau berpikir dengan menggunakan otaknya, dengan akalnya. Jangan sampai kita menyembah kepada suatu nama yang bukan nama ALLAH.

ALLAH telah memberikan kepastian informasi bahwa sesungguhnya sangat sedikit sekali orang-orang yang mau menyembah ALLAH di setiap malam hari dengan mendirikan SHALAT TAHAJUD. Orang-orang tersebut adalah orang-orang yang PASTI dijadikan ALLAH sebagai manusia-manusia SUKSES ketika hidup di dunia ini, bahkan sebagai para penguasa, dan juga sebagai para pengusaha.

Itulah pelajaran tentang SHALAT TAHAJUD yang harus kita petik untuk kita pada hari ini. Pelajaran tentang SHALAT TAHAJUD tersebut disampaikan oleh HAKATINDO (Himpunan Keluarga Tahajud Indonesia), MOTIVATOR SHALAT TAHAJUD NO. 1 DI INDONESIA. Semoga kita selalu diberikan kekuatan lahir dan bathin untuk terus berjuang untuk menjadi golongan orang yang tidurnya sedikit sekali di malam hari, karena selalu tekun dan gigih mendirikan Shalat Tahajud yang lama di setiap malam hari.

DR. Noorchamid Ustadi, MSi, Motivator Shalat Shalat Tahajud  No. 1 di Indonesia 

***