Tindakan irigasi mata merupakan tindakan untuk membilas keluar zat penyebab iritasi pada mata seperti bahan kimia ataupun benda asing yang lainnya yang bisa membahayakan kondisi mata.
Mata merupakan salah satu panca indera manusia yang berfungsi untuk alat penglihatan terhadap objek benda. Fungsi mata yang lain adalah sebagai indera penglihat dan setiap mata memiliki bagian – bagian yang memiliki fungsi tersendiri baik bagian luar mata dan alis ataupun bagian didalam mata seperti : Kornea, retina, Iris dan pupil. Mata bekerja untuk mendeteksi cahaya yang diterima pada mata kemudian mengubahnya menjadi impuls elektrokimia pada sel saraf mata.
Dalam perjalanan kehidupan banyak sekali polutan dan debu yang menyebabkan mata mengalami masalah, salah satunya adalah ketika mata kemasukan debu benda kecil seperti kerikil kecil, debu kasar dll. Tentunya hal ini dalam dunia kesehatan harus dilakukan penanganan segera dikarenakan apabila dibiarkan bisa menyebabkan efek negatif bagi kesehatan mata.
Efek negatif kesehatan mata seperti : iritasi mata, mata kemerahan, lecet pada mata, luka pada mata dan mata perih. Hal ini kalau dibiarkan akan menganggu proses penglihatan manusia dan tentunya akan menimbulkan masalah fisiologis pada mata seperti nyeri pada mata.
Penggunaan obat kimiawi pada mata tidak dianjurkan pada mata yang iritasi kecuali dengan resep dokter. Dikarenakan penggunaan obat mata apalagi obat anti biotik apabila tidak sesuai petunjuk dosis dari resep dokter maka akan menyebabkan reaksi resistensi dimana kuman atau bakteri akan kebal apabila diberikan anti biotik kembali. Jadi kuman harus diberikan dosis obat anti biotik yang lebih tinggi dari pada sebelumnya.
Dosen Spesialis Medikal Bedah “Prima Trisna Aji” menyampaikan tentang tips penanganan pada mata yang kemasukan oleh debu, antara lain : Dilarang mengucek mata menggunakan tangan apalagi tangan dalam kondisi kotor dikarenakan bisa menyebabkan iritasi infeksi yang lebih berat. Selanjutnya adalah mencoba untuk memutar bola mata keatas dan kebawah kekiri dan kekanan hal ini bertujuan untuk mengeluarkan debu. Dari penelitian Prima Trisna Aji (2022) cara memutar bola mata ke kanan ke kiri kemudian kebawah dan keatas efektif untuk mengeluarkan bola mata.
Cara selanjutnya adalah dengan memberikan tetes mata, membilas dengan air hangat bersih, menggunakan kain bersih atau kapas dan perbanyak berkedip. Sedangkan cara tindakan medis yang tepat digunakan pada pasien yang kemasukan debu pada mata adalah dengan cara melakukan irigasi mata. Tindakan irigasi mata merupakan tindakan untuk membilas keluar zat penyebab iritasi pada mata seperti bahan kimia ataupun benda asing yang lainnya yang bisa membahayakan kondisi mata.
***
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews