Ujian merupakan salah satu tahapan akhir dalam proses belajar mengajar. Ujian menjadi tolak ukur sejauh mana keberhasilan proses pembelajaran. Dari ujian tersebut guru dapat mengetahui sejauh mana siswanya menerima proses pembelajaran. Apakah seluruh indikator telah tercapai atau belum.
Banyak macam tes yang dapat dilakukan oleh guru. Salah satunya adalah ujian open book. Ujian open book terkadang menjadi pilihan favorit siswa. Mereka menjadi tenang ketika guru mengadakan ujian dengan sistem buku terbuka. Nah berikut ini kami akan membahas beberapa hal yang harus dipersiapkan guru ketika Mengadakan Ujian Buka Buku.
Ujian Buka Buku
Ujian buka buku adalah ujian praktik yang memungkinkan siswa menggunakan berbagai sumber daya yang diperlukan untuk mengerjakan soal-soal ujian. Sumber tersebut dapat berupa buku teks, modul, catatan, dan juga yang dapat diakses dari internet. Pada sistem ujian tertutup, siswa lebih mengandalkan pengetahuan yang dihafal atau diingat ketika mengerjakan soal-soal ujian.
Sistem ujian open book bukan berarti peserta didik tidak menggunakan ilmu hafalan sama sekali, namun hasil belajar yang ditargetkan mengarah pada kemampuan intelektual yang tinggi, yang meliputi kemampuan menganalisis, mengevaluasi, atau membuat suatu desain. Ujian open book ini melatih siswa untuk memiliki kemampuan berpikir yang lebih tinggi.
Beberapa negara maju juga lebih banyak menggunakan ujian dengan sistem open book. Bahkan Finlandia yang merupakan negara dengan sistem pendidikan terbaik juga menggunakan ujian dengan sistem open book. Pada saat ujian buku terbuka siswa diperbolehkan membuka buku, otomatis guru terdorong untuk membuat soal yang sangat berkualitas.
Dengan sistem buku terbuka, guru akan terhindar dari membuat pertanyaan dengan berhenti pada tangga pengetahuan. Sebaliknya, guru akan ditantang untuk membuat pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan penerapan, analisis, sintesis, dan evaluasi.
Hal Yang Harus Dipersiapkan Guru Ketika Mengadakan Ujian Buka Buku
Buat Soal Sesuai Materi Yang Sudah Diajarkan
Ujian buku terbuka tidak dimaksudkan untuk menguji memori. Ujian open book pada umumnya bertujuan untuk menguji kemampuan siswa dalam menyerap informasi dan menerapkan informasi tersebut dengan baik, dibandingkan menguji hafalan siswa. Dengan memahami tujuan penting dari ujian buku ini, nantinya Anda dapat membuat soal-soal yang sesuai.
Seperti halnya ujian pada umumnya, tujuannya adalah untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terhadap materi yang telah diajarkan. Jadi ketika Anda akan menulis soal-soal ujian open book, pastikan sesuai dengan materi yang telah Anda ajarkan.
Berikan Informasi Ujian Dari Jauh Hari
Meski ujiannya bersifat open book, tentunya siswa juga perlu persiapan. Pastikan Anda memberikan informasi tentang ujian jauh hari sebelumnya, sehingga siswa memiliki banyak waktu untuk mempersiapkannya.
Berikan Kisi-Kisi Soal Ujian
Agar siswa dapat mengerjakan ujian dengan baik, Anda perlu menyediakan kisi-kisi soal ujian. Grid ini akan membantu siswa untuk belajar lebih maksimal. Terutama dalam mengejar materi-materi yang perlu dipelajari dengan baik.
Berikan Informasi Tentang Referensi Yang Akan Dihadapi Saat Ujian
Ujian open book membuat siswa tidak hanya mempersiapkan kemampuannya dalam menjawab soal, tetapi juga perlu mempersiapkan referensi yang dibutuhkan. Anda dapat memberikan informasi referensi apa saja yang perlu dibawa saat ujian. Bisa berupa buku pelajaran, buku tugas atau referensi dari internet.
Berikan Pertanyaan Analisis
Ujian open book menuntut siswa memiliki kemampuan berpikir kritis dan kreatif. Tentu saja, soal-soalnya bukan hanya soal menghafal konsep. Namun berupa soal-soal analisis yang memicu kreativitas siswa.
Berikan Soal Sedikit Saja
Salah satu tantangan bagi guru selama ujian buku terbuka adalah menghabiskan lebih banyak waktu untuk mengoreksi. Jawaban analitis tentu lebih panjang dibandingkan soal pilihan ganda. Jadi, saat membuat ujian open book, jangan terlalu banyak memberikan pertanyaan. Bukan kuantitas yang menjadi fokusnya, tapi kualitasnya.
Perhatikan Kaidah Penyusunan Soal
Pada saat mengikuti ujian open book, soal-soal ujian berbentuk uraian. Buatlah pertanyaan sesuai indikator dengan kisi-kisi pertanyaan dan hindari membuat pertanyaan yang menimbulkan multitafsir. Gunakan kata tanya yang memerlukan penjelasan yang jelas, misalnya menjelaskan, menguraikan dan sebagainya.
Berikan Instruksi Yang Jelas
Jangan lupa untuk memberikan petunjuk yang jelas tentang cara mengerjakan soal. Butir soal juga harus dilengkapi dengan kunci jawaban dan pedoman penilaian untuk memudahkan Anda memeriksa dan menilai jawaban siswa nantinya.
Berikan Nilai Yang Sesuai
Beri nilai sesuai jawaban siswa. Semakin baik analisisnya, semakin baik pula nilainya. Hal ini sesuai dengan tujuan diadakannya ujian open book ini, yaitu untuk melatih kemampuan analisis siswa.
Demikian ulasan tentang Ketahui Hal Yang Harus Dipersiapkan Guru Ketika Mengadakan Ujian Buka Buku seperti yang dilansir maxwin. Semoga bermanfaat.
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews