Coba hilangkan prasangka buruk pada pasangan. Mulailah dengan tidak memeriksa telepon atau akun sosial media-nya seperti Facebook atau Twitter.
Cemas dengan kekasih ketika si dia terlalu ramah dengan wanita lain, pasti lah wajar saja dirasakan. Perasaan cemburu menjadi bumbu dalam hubungan asmara. Namun terkadang perasaan tersebut sulit dikendalikan, yang membuat anda mudah marah.
Perasaan cemburu datang dari memudarnya kepercayaan diri atau kepercayaan anda padanya. Hilangnya kepercayaan terhadap pria dapat menumbuhkan kecurigaan yang berlebih pada orang tersebut. Lalu, bagaimana agar tetap bersikap tenang ketika sedang cemburu?
Cermati Situasi
Mungkin anda akan sangat menggebu-gebu untuk menginterogasinya, tapi sebaiknya jangan terburu-buru dan gegabah untuk marah kepadanya. Ketahui dulu situasinya, jika si dia meeting bersama rekan kerja wanitanya, apakah itu merupakan hal yang pantas untuk dicemburui? Ingat, tidak semua hal bisa anda cemburui.
Jangan Membandingkan dengan Wanita Lain
Berhentilah membandingkan diri dengan wanita-wanita yang anda cemburui. Hal ini justru akan membuat anda semakin panas hati dan terpuruk karena rendah diri.
Komunikasi
Sebaiknya mulailah membagi keraguan, ketakutan dan pikiran anda ini dengan si dia, tentu saja dengan cara yang tidak berlebihan dan suasana yang nyaman. Jika anda sakit hati melihat ia menjalin komunikasi rutin dengan mantannya, jelaskan alasan hingga akhirnya ia mengerti perasaan anda.
Cara lainnya, mulailah menjalin hubungan dengan teman terdekat si dia. Dengan mengenal dunia si dia, anda lebih bisa mengendalikan pikiran anda dari sudut pandang yang berbeda, bukan sekadar asumsi anda saja.
Tuliskan Daftar Kelebihan Diri
Buatlah daftar kualitas anda dan si dia, segala sesuatu yang membuat dia dan anda saling mencintai. Jika rasa cemburu menghampiri, bacalah kembali daftar tersebut untuk mengingatkan anda bahwa ia mencintai anda dan anda tidak memiliki alasan untuk cemburu dnegan teman wanitanya tersebut.
Tidak Perlu Selalu Mengeceknya
Coba hilangkan prasangka buruk pada pasangan. Mulailah dengan tidak memeriksa telepon atau akun sosial media-nya seperti Facebook atau Twitter. Yakinkan diri anda bahwa anda pantas dengannya. Ketika anda berpikir positif, pikiran menjadi lebih jernih.
Melakukan Kegiatan Menyenangkan
Anda dan pasangan anda tidak semestinya selalu bersama-sama setiap hari. Ini akan memicu sikap posesif. Anda dan dia harus memiliki dunia lain, dengan melakukan kegiatan-kegiatan yang menyenangkan.
Jika jumat malam dia pergi dengan teman-temannya, mengapa anda tidak melakukan hal yang sama? Daripada cemburu dengan teman-temannya, sebaiknya anda juga bergaul dengan teman-teman anda.
Nah, selamat mengendalikan emosi dan mengembalikan komunikasi yang baik dengan pasangan anda.
***
Solo, Sabtu, 6 Juli 2019. 1:24 pm
'salam hangat penuh cinta'
Suko Waspodo
suka idea
antologi puisi suko
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews