Siswa kelas 11 sekolah khusus untuk atlet berbakat di kawasan Ragunan ini menjadi salah satu pebasket pelajar berbakat yang menjadi andalan Tim Basket Pelajar DKI Jakarta.
Kita harus mendongakkan kepala kita bila ingin melihat dan berbicara padanya. Usianya baru 16 tahun. Tapi tingginya sudah hampir 240 cm. Dan kemungkinan ia masih akan tambah tinggi lagi mengingat ia masih dalam masa pertumbuhan.
Adalah Derrick Michael, siswa kelas 11 sekolah khusus untuk atlet berbakat di kawasan Ragunan, Jakarta Selatan. Saat ini Derrick menjadi salah satu pebasket pelajar berbakat yang menjadi andalan Tim Basket Pelajar DKI Jakarta. Posisinya sebagai pemain center.
“Saya suka basket dari kelas 5 SD. Tapi sempat keasyikan main hockey. Sampai akhirnya tubuh saya tumbuh meninggi dan saya harus membungkuk menyesuaikan dengan stick hokey. Saya takut jadi bongkok,” kata Derrick, anak tunggal dari seorang ibu berdarah batak dan seorang ayah berkewarganegaraan Amerika Serikat.
Derrick pun akhirnya memilih basket sesuai dengan postur tubuhnya. Pilihan yang tepat karena kini ia selalu masuk the starting five Tim Basket DKI Jakarta.
Ketua KOI Pusat dan Pemilik Klub Basket Satria Muda Erick Thohir, yang kini jadi Menteri BUMN, menyarankan Derrick untuk serius menekuni basket. Apalagi Derrick ingin sekali bisa bermain di kompetisi bola basket ternama di dunia NBA. Erick bahkan mengarahkan Derrick untuk mencoba bermain di salah satu klub basket Filipina sebagai batu loncatan.
Memang masih butuh waktu panjang bagi Derrick untuk mewujudkan impiannya bisa menembus masuk orbit kompetisi basket NBA yang menjadi cita-cita para pemain basket terbaik di seluruh dunia.
Saat ini ada beberapa klub basket profesional di Indonesia yang tertarik meminang Derrick. Tapi tampaknya harus sabar menunggu setahun lagi sampai Derrick lulus SMA.
Klub mana yang beruntung? Yang jelas, manajemen klub basket itu harus membuat ranjang tempat tidur khusus buat Derrick yang saat ini memakai nomor punggung 23 seperti nomor punggung milik Pebasket Legendaris NBA Michael Jordan.
Oh, ya, kemarin saya lupa bertanya pada Derrick berapa nomor sepatu dan berat badannya.
Ada yang bisa menebak berapa nomor sepatu dan berat badan Derrick? Jika bisa menjawab dengan benar berarti Anda punya bakat sebagai peramal seperti ibu kandungnya Derrick.
***
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews