Ia Nepomniachtchi Sudah Tak Bisa Dibendung Lagi

Dua lawan terakhir Nepo adalah Rapport dan Duda. Sementara itu Ding Liren akan menghadapi Alireza dan Nakamura.

Sabtu, 2 Juli 2022 | 19:10 WIB
0
61
Ia Nepomniachtchi Sudah Tak Bisa Dibendung Lagi
Ian Nepomniachtchi (Foto: Stev Bonhage)

Ada yang berkomentar pecatur favorit admin jadi bulan-bulanan di Turnamen Kandidat 2022 setelah GM Ding Liren kalah dua kali dan GM Fabiano Caruana bahkan takluk tiga kali.

Salah. Mereka bukan pecatur favorit admin tetapi favorit GM Garry Kasparov dan GM Magnus Carlsen untuk memenangkan turnamen ini.

Jika teliti membaca, pecatur favorit saya justru GM Ian Nepomniachtchi yang rasanya tidak lagi terbendung untuk menjuarai turnamen ini. Alasannya?

Dari segi persiapan, Nepo jelas lebih siap dibandingkan dengan peserta lainnya karena pecatur berusia 31 tahun ini banyak menyimpan hasil pekerjaan rumah yang belum digunakan saat menghadapi Carlsen di kejuaraan dunia tahun lalu.

Nepo hanya perlu mereview kembali variasi-variasi pembukaan andalan yang sudah dianalis secara mendalam oleh tim sekondannya dan itulah sebabnya pecatur asal Rusia ini selalu unggul waktu pikir dari semua lawan-lawannya.

Setelah Ding Liren kalah dari Radjabov tadi malam, dengan torehan 8½ poin Nepo hanya perlu remis satu kali dari dua babak tersisa untuk tampil sebagai penantang juara dunia GM Magnus Carlsen.

Perebutan tempat kedua menjadi menarik karena kini ada dua pecatur yang memiliki poin sama 6½ yaitu GM Hikaru Nakamura dan Ding Liren.

Seperti ditulis sebelumnya, posisi peringkat dua ini menjadi penting karena jika Carlsen tidak lagi bersedia mempertahankan gelarnya maka juara dan runner up turnamen ini akan saling berhadapan di kejuaraan dunia berikutnya.

Hari ini turnamen kembali libur dan babak ke-13 akan dilanjutkan besok mulai pukul 20.00 WIB

Tentang Carlsen

Memang setelah start lambat di delapan babak Turnamen Kandidat 2022 GM Ding Liren akhirnya menemukan performa terbaiknya dengan menyapu bersih tiga babak berikutnya.

Korbannya pada babak kesebelas adalah salah satu favorit juara GM Fabiano Caruana yang ditaklukkanya dengan buah Hitam. Ding sekarang menempati peringkat kedua sendirian dengan 6½ poin.

Sayangnya GM Ian Nepomniachtchi juga tampil bagus dengan melumat "anak kecil" GM Alireza Firouzja untuk memimpin turnamen sendirian dengan 8 poin.

Dengan dus babak tersisa rasanya akan sulit membendung pecatur asal Rusia ini untuk jadi juara. Tetapi kompetisi belum selesai. 

Sudah tidak ada peluang lagi bagi Ding menyamai poin Nepo, padahal jika Ding tidak kalah saat menghadapi Radjabov, masih ada harapan GM Magnus Carlsen bersedia mempertahankan gelarnya.

Magnus pernah mengatakan bahwa peringkat dua dunialah yang paling pantas untuk menantangnya bukan yang lainnya.

Dua lawan terakhir Nepo adalah Rapport dan Duda. Sementara itu Ding Liren akan menghadapi Alireza dan Nakamura.

***