Fischer Random adalah sebuah varian dalam bermain catur yang diciptakan oleh mantan juara dunia dari Amerika Serikat, Bobby Fischer. Istilah Fischer Random diambil dari namanya.
Nama pecatur putra kelahiran Bacoor, Philippina, pada 9 Oktober 1993 ini akan tercatat dalam sejarah sebagai pecatur pertama yang berhasil menjadi Juara Dunia Catur Fischer Random setelah membantai GM Magnus Carlsen di rumah sendiri dengan skor telak 13½-2½.
Wesley So hanya membutuhkan satu kali menang dari empat babak catur cepat 15 menit plus dua detik increment pada hari ketiga. Dan itu dilakukan pecatur berusia 26 tahun ini di partai kedua sehingga sisa pertandingan tidak lagi perlu dilanjutkan.
Pecatur AS ini benar-benar mendominasi jalannya babak final menghadapi GM Magnus Carlsen dengan memenangi empat laga, dua kali remis tanpa pernah kalah.
Sebagai tambahan, Wesley So memenangi gelar Juara Dunia ini dengan 6 partai masih tersisa!
Saat ini catur random memang belum bisa dipersiapkan openingnya karena posisi buah catur diacak komputer 15 menit sebelum laga dimulai. Dari sini bisa terlihat bahwa bakat alam catur Wesley So memang sangat luar biasa bahkan bisa dikatakan melebihi kemampuan Magnus Carlsen.
Setelah pertandingan, Magnus hanya memberikan komentar singkat kepada jurnalis Norwegia NRK: "Saya hanya ingin mengucapkan selamat kepada Wesley So, dia bermain jauh lebih baik daripada saya." Lalu Magnus Carlsen melanjutkan bahwa dia sangat "malu" dengan permainannya.
Dalam laga lainnya untuk memperebutkan tempat ketiga antara GM Fabiano Caruana dengan GM Ian Nepomniachtchi dimenangi oleh pecatur Rusia itu dengan skor 12½-5½.
Fischer Random adalah sebuah varian dalam bermain catur yang diciptakan oleh mantan juara dunia dari Amerika Serikat, Bobby Fischer. Istilah Fischer Random diambil dari namanya.
Fischer memperkenalkan permainan adu otak di atas 64 papan ini pada 19 Juni 1996 di Buenos Aires, Argentina, kemudian FIDE mengukuhkannya pada 2008 dan Kejuaraan Dunia resmi pertama berlangsung pada 2019 di Hovikodden, Norwegia, ini.
Berikut jalannya partai antara Wesley So (putih) melawan Magnus Carlsen:
1. f4 Nb6 2. Nb3 d5 3. e4 dxe4 4. Qxe4 Nfd7 5. Ne3 c6 6. Bf2 Bc7 7. Nf5 e6 8. Nxg7 Qf8 9. Nh5 h6 10. Be2 Bh7 11. Qf3 Rg8 12. Bd3 Bg6 13. Bxg6 fxg6 14. Ng3 Bxf4 15. O-O g5 16. Ne2 e5 17. g3 O-O-O 18. gxf4 exf4 19. Bxb6 axb6 20. Rbe1 Ne5 21. Qc3 Qd6 22. Ned4 g4 23. Nf5 Nf3+ 24. Kh1 Qd7 25. Ne7+ Kb8 26. Nxg8 Nxe1 27. Qe5+ Ka8 28. Nf6 Qf7 29. Rxf4 1-0
Posisi terakhir:
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews