Irene tergeser ke peringkat dua dengan perbedaan hanya 1 poin. Hal ini tidak terlepas dari buruknya penampilan Irene di turnamen Lim Kok Ann Invitational GM 2022 di Singapura bulan lalu.
Daftar rating FIDE bulan Juli 2021 telah keluar. Setelah cukup lama menempati posisi pecatur wanita nomor 1 Indonesia, IM Irene Kharisma Sukandar (2373) harus rela tempatnya diambil alih oleh IM Medina Warda Aulia (2374).
Irene tergeser ke peringkat dua dengan perbedaan hanya 1 poin. Hal ini tidak terlepas dari buruknya penampilan Irene di turnamen Lim Kok Ann Invitational GM 2022 di Singapura bulan lalu.
Pecatur berusia 30 tahun ini harus kehilangan 22 poin rating dari 2395 menjadi 2373 setelah hanya mampu bermain remis tiga kali dan kalah enam kali tanpa pernah menang.
Di peringkat dunia Medina menempati posisi ke-78 sedangkan Irene ke-83.
Kedua pecatur wanita terbaik Indonesia ini akan tampil pada Olimpiade Catur ke-44 di India mulai 28 Juli mendatang.
Saya tidak tahu persis apakah dengan adanya perubahan peringkat ini Medina akan menempati papan satu atau Irene tetap dipasang sebagai ujung tombak.
Karena format turnamen ini adalah catur standard, masih terbuka kesempatan bagi Irene untuk mengambil alih kembali posisi pecatur wanita nomor satu itu dari tangan Medina.
Pitra Juara
Turnamen catur cepat yang berlangsung 9 babak dengan waktu pikir 20 menit ini diikuti oleh satu pecatur bergelar IM, satu FM dan 17 Master Nasional.
Keluar sebagai juara 1 adalah unggulan pertama pecatur Jawa Timur IM Pitra Andika setelah membukukan 8 poin sendirian hasil dari tujuh kali menang dan dua kali remis tanpa pernah kalah.
Salah satu pecatur andalan dari Sumut FM Daniel Hermawan Lumban Tobing hanya menempati peringkat ke-29 dengan 5½ poin hasil dari lima kali menang, satu kali remis dan tiga kali kalah.
Sepertinya Daniel kurang persiapan ikut turnamen ini. Masih lebih baik pecatur non Master Osaka Hendra Ginting yang menempati peringkat keenam dengan 7 poin. Osaka menang tujuh kali dan hanya kalah dua kali.
Sebagai juara IM Pitra Andika berhak mendapatkan hadiah uang sebesar 6 juta rupiah.
***
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews