Medina, Kini Pecatur Wanita Nomor Satu Indonesia

Irene tergeser ke peringkat dua dengan perbedaan hanya 1 poin. Hal ini tidak terlepas dari buruknya penampilan Irene di turnamen Lim Kok Ann Invitational GM 2022 di Singapura bulan lalu.

Minggu, 3 Juli 2022 | 18:43 WIB
0
521
Medina, Kini Pecatur Wanita Nomor Satu Indonesia
Medina Warda Aulia (Foto: blogger.com)

Daftar rating FIDE bulan Juli 2021 telah keluar. Setelah cukup lama menempati posisi pecatur wanita nomor 1 Indonesia, IM Irene Kharisma Sukandar (2373) harus rela tempatnya diambil alih oleh IM Medina Warda Aulia (2374).

Irene tergeser ke peringkat dua dengan perbedaan hanya 1 poin. Hal ini tidak terlepas dari buruknya penampilan Irene di turnamen Lim Kok Ann Invitational GM 2022 di Singapura bulan lalu.

Pecatur berusia 30 tahun ini harus kehilangan 22 poin rating dari 2395 menjadi 2373 setelah hanya mampu bermain remis tiga kali dan kalah enam kali tanpa pernah menang.

Di peringkat dunia Medina menempati posisi ke-78 sedangkan Irene ke-83.

Kedua pecatur wanita terbaik Indonesia ini akan tampil pada Olimpiade Catur ke-44 di India mulai 28 Juli mendatang.

Saya tidak tahu persis apakah dengan adanya perubahan peringkat ini Medina akan menempati papan satu atau Irene tetap dipasang sebagai ujung tombak.

Karena format turnamen ini adalah catur standard, masih terbuka kesempatan bagi Irene untuk mengambil alih kembali posisi pecatur wanita nomor satu itu dari tangan Medina.

Pitra Juara 

Sedikitnya 150 pecatur dari berbagai kabupaten di Sumut ikut berpartisipasi di Turnamen Catur Jafaruddin Harahap Cup V yang digelar di Hotel Inna Dharma Deli Medan, Rabu kemarin.

Turnamen catur cepat yang berlangsung 9 babak dengan waktu pikir 20 menit ini diikuti oleh satu pecatur bergelar IM, satu FM dan 17 Master Nasional.

Keluar sebagai juara 1 adalah unggulan pertama pecatur Jawa Timur IM Pitra Andika setelah membukukan 8 poin sendirian hasil dari tujuh kali menang dan dua kali remis tanpa pernah kalah.

Salah satu pecatur andalan dari Sumut FM Daniel Hermawan Lumban Tobing hanya menempati peringkat ke-29 dengan 5½ poin hasil dari lima kali menang, satu kali remis dan tiga kali kalah.

Sepertinya Daniel kurang persiapan ikut turnamen ini. Masih lebih baik pecatur non Master Osaka Hendra Ginting yang menempati peringkat keenam dengan 7 poin. Osaka menang tujuh kali dan hanya kalah dua kali.

Sebagai juara IM Pitra Andika berhak mendapatkan hadiah uang sebesar 6 juta rupiah.

***