Berita terakhir menyebutkan kedua belah pihak setuju untuk mengakhiri polemik dan menghapus semua postingan-postingan sebelumnya.
Gotham Chess alias Levy Rozman (25) adalah Master Internasional sekaligus Youtuber yang memiliki hampir 700 ribu subscribers.
Ia juga seorang streamer pada Twitch dan memiliki banyak penggemar karena kepiawaiannya dalam bermain catur. Dirinya kerap memberikan tips bermain catur kepada penggemarnya baik di Youtube atau tayangan langsung di Twitch.
Pada 2 Maret 2021 lalu Gotham Chess dikalahkan oleh pecatur asal Indonesia, Dadang Subur dengan nama akun Dewa_Kipas, dalam sebuah pertandingan di situs catur online, Chess.com. Namun kemenangan Dewa_Kipas ini direspon negatif dari penggemar Gotham Chess.
Diduga, para penggemar berat Gotham Chess melaporkan Dadang Subur yang dicurigai melakukan kecurangan. Alhasil, akun Dewa_Kipas milik Dadang Subur di-banned Chess.com.
Apakah benar pria berusia 60 tahun ini melakukan kecurangan? Ali Akbar anak dari Dadang Subur membantahnya. Menurut Akbar, ayahnya tidak melakukan kecurangan sama sekali dan bermain dengan jujur. Klarifikasi juga dilakukan Ali Akbar melalui laman facebook miliknya.
Bagi saya pribadi, ini bukan sesuatu hal yang istimewa di catur online. Bisa saja Levy Rozman sudah lelah saat menghadapi Pak Dadang sehingga kalah. Juara dunia GM Magnus Carlsen saja pernah takluk saat berhadapan dengan salah satu pecatur muda kita sewaktu bermain catur online di Lichess.
Hanya saja perlu dicatat pernyataan situs catur online Chess.com menanggapi hal ini:
"We would never ever ever ever close an account based on any number of reports from Gotham Chess or any other creator or their community. All closures are made by the fair play team after careful review in accordance with our fair play policy."
"Kami tidak akan akan akan pernah menutup akun berdasarkan sejumlah laporan dari Gotham Chess atau komunitas catur lainnya. Semua penutupan dilakukan oleh tim fair play setelah ditinjau secara cermat sesuai dengan kebijakan fair play kami."
Berita terakhir menyebutkan kedua belah pihak setuju untuk mengakhiri polemik dan menghapus semua postingan-postingan sebelumnya.
***
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews