Era digital saat ini kian mengubah pengguna internet yang tidak hanya dihadapkan pada sajian berita saja, melainkan juga tanggung jawab memberi edukasi kepada warganet.
Peranan warganet diharuskan mampu memberikan pesan literasi secara efektif dan juga menyenangkan. Selain itu juga diharapkan mampu menumbuhkan sikap optimisme terhadap persatuan dan kesatuan guna memajukan bangsa Indonesia.
Dengan ikut berkontribusi membuat postingan positif secara masif di media sosial, yang diharapkan dapat mampu meredam penyebaran hoaks yang terjadi di Indonesia, serta ikut mendorong kemajuan bagi Indonesia melalui pesan positip berupa keunggulan bangsa dan partisipatif bangsa dalam pembangunan nasional.
Membicarakan hoaks memang sangat pelik sekali, pasalnya di revolusi digital seperti saat ini justru hoaks lebih mudah dalam penyebarannya. Masyarakat tidak hanya lagi menjadi penikmat konten tetapi juga mampu bertindak menjadi pelaku penyebaran informasi bahkan produsen.konten.
Sebab itu diperlukan sinergi Warganet untuk melawan hoaks dan menolak konten konten negatif lainnya seperti propaganda radikalisme yang mengncam persatuan Indonesia demi mewujudkan persatuan bangsa guna mensukseskan pembangunan nasional menuju Indonesia maju.
Selain itu, demi mewujudkan Indonesia maju, sinergi antar komponen bangsa samgat di perlukam.dan harus dilakukan dalam mendukung segala kebijakan dan program pemerintah.
Terlebih Indonesia saat ini juga sedang dihadapkan oleh berbagai permasalahan global yang berimbas pada perkembangan nasional termasuk masalah lapangan kerja.. Bonus demografi harus dimaknai sebagai sebuah peluang dengan semangat optimisme menyongsong Indonesia yang lebih baik .
Sebab itu, pemerintah mengajukan onimbus law kepada DPR yang harapannya RUU tersebut mampu mendorong para investor untuk datang ke Indonesia sekaligus membuka lapangan kerja baru dan.pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja. Untuk itu kita harus terus mendorong pemerintah agar tidak perlu takut untuk melakukan inovasi baru jika bangsa ini tidak terus menerus mengalami.stagnasi dikarena kan banyaknya regulasi yang tumpang tindih satu dengan yang lainnya sehingga menghambat perrtumbuhan ekonomi.
Pembahasan rencana kebijakan omnibus law ini pun semakin membuat masyarakat tak sabar menunggu hasil dari kebijakan tersebut. Hal.ini dikarenakan dari urgensi masalah yang dihadapi Indonesia saat ini sehingga bangsa ini membutuhkan sebuah terobosan teronosan.guna meraih percepatan.kemajuan bangsa. Untuk itu dibutuhkan.peran kongkrit semua komponen bangsa termasuk Warganet agar mendukung penuh kebijakan onimbus law ini, demi terciptanya dunia usaha yang handal dan terbukanya lapangan kerja serta sejahteranya tenaga kerja.
Melihat berbagai kebijakan pemerintah tersebut maka muncul.harapan bahwa ndonesia yang mulai beranjak maju ini pada akhirnya akan menjadi bangsa besar yang dapat bersaing dengan kekuatan besar dunia lainnya. Ini semua tak lepas dari peran pemerintah yang terus berkerja.keras dan berinovasi dalam rangka mensukseskan berbagai program pembangunan di Indonesia.
Tinggal bagaimana kontribusi masyarakat khususnya kalangan warganet untuk ikut mensukseskan berbagai program kebijakan pemerintah 5 tahun ke depan, termasuk menyambut optimis perpindahan ibukota negara guna menciptakan Indonesia yang berdaulat, adil, dan makmur.
***
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews