Waspada Konflik Sosial dan Bantuan Sosial

Tetap waspada, jangan muda terpancing dengan isue yang

Minggu, 6 Juni 2021 | 21:25 WIB
0
256
Waspada Konflik Sosial dan Bantuan Sosial
Https://pixabay.com

Mau tahukan, saat ini lingkungan kita sangat rawan dan terjadi konflik sosial. Biasannya konflik sosial terjadi terhadap kondisi yang tidak menguntungkan, misalnya lagi krisis politik, sedang diterpa bencana alam, wabah mendunia seperti Covid-19 telah membatasi gerak-gerik manusia dan melumpuhkan sejumlah perekonomian masyarakat secara global, terkhusus masyarakat Indonesia.

Menuntut perubahan yang ditempuh tidak sesuai dengan kebijakan publik sekarang dan menantang aturan-aturan yang ada dengan mengaitkan kelompok-kelompok tertentu, serta macam-macam konflik sosial sendiri antara lain.

1. Konflik individu, konflik terjadi antara orang perorangan karena masalah pribadi atau perbedaan pendapat.

2. Konflik politik merupakan konflik yang terjadi akibat perbedaan pendapat, tujuan dan kepentingan antar politisi maupun suatu kelompok. Konflik rasial merupakan konflik yang terjadi antar ras yang berbeda dan akibat perbedaan budaya dan kepentingan yang bertabrakan.

3. Konflik antar kelas sosial merupakan suatu konflik akibat perbedaan kepentingan antar kelas di masyarakat.

4. Konflik Internasional merupakan konflik yang melibatkan beberapa Negara Internasional karena perbedaan pendapat dan kepentingan.

5. Konflik antar Agama merupakan perbedaan keyakinan, terus menerus dikembangkan oleh pihak tertentu untuk merusak kayak iman dan kepentingan tertentu.

6. Konflik sosial dan bantuan langsung dari kementerian sosial RI Tri Rismaharini rupanya membawa berbagai asumsi, opini dan fakta baru bagi publik yang berkepanjangan antara bupati Alor Amon Djobo.

Menurut Kemensos RI bantuan langsung berupa sembako dari Presiden yang disalurkan lewat kementrian sosial, bantuan tersebut tidak salurkan lewat Pemda Alor, tetapi bantuan tersebut salurkan lewat bank BRI. 

Jika, hal tersebut menjadi pemicu kemarahan Bupati Alor dan menolak staf dari Kemensos dan berbicara dengan lantang dan melanggar aturan berkomunikasi, seharusnya pemimpin memberikan teladan, kesejukan dan sebagaimana mestinya berkomunikasi. 

Karena bantuan tersebut disalurkan langsung bagi masyarakat di kabupaten Alor yang terdampak bencana alam akibat angin Seroja dan bencana longsor di beberapa kecamatan di Kabupaten Alor Nusa Tenggara Timur.

Tetap waspada, jangan muda terpancing dengan isue yang belum tentu itu benar.

***