Perusahaan bumbu dapur asal Indonesia, Kokita Group menggandeng TFA manasek dalam memasarkan produk mereka di Arab Saudi melalui Alraqeeb Universal Group, distributor dan importir di Arab Saudi yang selama ini mendistribusikan produk Kokita Group ke retail-retail di Arab Saudi.
Kerjasama ini tercipta karena Kokita Group ingin mengembangkan market mereka di Arab Saudi, khususnya di Mekkah, Madinah, dan Jeddah yang merupakan tujuan utama para jamaah umrah dan haji.
Dalam hal ini, karena TFA manasek merupakan perusahaan yang berkecimpung dalam umrah dan haji dan memiliki divisi cathering, maka terciptalah kerjasama antara TFA manasek dengan Kokita Group.
“Sebagai perusahaan yang berkecimpung dalam umrah dan haji dan kebetulan punya divisi cathering, maka divisi catheringnya inilah yang nantinya akan mengurus kerjasama dengan Kokita untuk mendatangkan bumbu-bumbu dari indonesia” ungka CEO TFA Manasek, Nordin Hidayat.
Kali ini Kokita Group akan menargetkan restoran, perusahaan cathering, dan hotel sebagai bidikan utama mereka.
“Kokita sekarang punya program mau ngebidik market restoran, hotel, cathering, di Arab Saudi yang berkaitan dengan umrah dan haji. Dalam hal ini, mereka mempercayakannya kepada TFA manasek,” lanjut Nordin Hidayat.
CEO TFA manasek mengaku sangat senang dengan terciptanya kerjasama ini dan berharap Allah meridhoinya.
“Kami sangat senang dengan terciptanya kerjasama ini dan mudah-mudahan sukses dan diridhoi oleh Allah SWT,” tukas Nordin Hidayat.
Senada dengan harapan Nordin Hidayat, Ali Zeid Alraqeeb mengatakan, bahwa kerjaaama ini dilandaskan dengan hubungan baik antara Alraqeeb dengan TFA manasek.
"Saya mengenal TFA manasek sangat baik, Nordin Hidayat sangat konsen sekali dalam melayani tamu Allah, semoga sinergitas ini mendapati barokah dari Allah SWT," ungkap Ali Zeid Alraqeeb.
Perusahaan bumbu dapur asal Indonesia, Kokita Group menggandeng TFA manasek dalam memasarkan produk mereka di Arab Saudi melalui Alraqeeb Universal Group, distributor dan importir di Arab Saudi yang selama ini mendistribusikan produk Kokita Group ke retail-retail di Arab Saudi.
Kerjasama ini tercipta karena Kokita Group ingin mengembangkan market mereka di Arab Saudi, khususnya di Mekkah, Madinah, dan Jeddah yang merupakan tujuan utama para jamaah umrah dan haji.
Dalam hal ini, karena TFA manasek merupakan perusahaan yang berkecimpung dalam umrah dan haji dan memiliki divisi cathering, maka terciptalah kerjasama antara TFA manasek dengan Kokita Group.
***
Welcome Citizen Polite!
Setelah melalui perjalanan cukup panjang sebagai website warga menulis politik yang ekslusif, kini PepNews terbuka untuk publik.
Para penulis warga yang memiliki minat dan fokus pada dunia politik mutakhir Tanah Air, dapat membuat akun dan mulai menuangan ide, pandangan, gagasan, opini, analisa maupun riset dalam bentuk narasi politik yang bernas, tajam, namun tetap sopan dalam penyampaian.
Wajah berganti, tampilan lebih “friendly”, nafas tetaplah sama. Perubahan ini bukan hanya pada wajah dan rupa tampilan, tetapi berikut jeroannya.
Apa makna dan konsekuensi “terbuka untuk publik”?
Maknanya, PepNews akan menjadi web portal warga yang tertarik menulis politik secara ringan, disampaikan secara bertutur, sebagaimana warga bercerita tentang peristiwa politik mutakhir yang mereka alami, lihat dan rasakan.
Konsekuensinya, akan ada serangkaian aturan adimistratif dan etis bagi warga yang bergabung di PepNews. Aturan paling mendasar adalah setiap penulis wajib menggunakan identitas asli sesuai kartu keterangan penduduk. Demikian juga foto profil yang digunakan.
Kewajiban menggunakan identitas asli berikut foto profil semata-mata keterbukaan itu sendiri, terlebih untuk menghindari fitnah serta upaya melawan hoax.
Terkait etis penulisan, setiap penulis bertanggung jawab terhadap apa yang ditulisnya dan terhadap gagasan yang dipikirkannya.
Penulis lainnya yang tergabung di PepNews dan bahkan pembaca umumnya, terbuka memberi tanggapan berupa dukungan maupun bantahan terhadap apa yang ditulisnya. Interaktivitas antarpenulis dan antara pembaca dengan penulis akan terbangun secara wajar.
Agar setiap tulisan layak baca, maka dilakukan “filtering” atau penyaringan tulisan berikut keterangan yang menyertainya seperti foto, video dan grafis sebelum ditayangkan.
Proses penyaringan oleh administrator atau editor dilakukan secepat mungkin, sehingga diupayakan dalam waktu paling lambat 1x24 jam sebuah tulisan warga sudah bisa ditayangkan.
Dengan mulai akan mengudaranya v2 (versi 2) PepNews ini, maka tagline pun berubah dari yang semula “Ga Penting Tapi Perlu” menjadi CITIZEN POLITE: “Write It Right!”
Mari Bergabung di PepNews dan mulailah menulis politik!
Pepih Nugraha,
CEO PepNews