Dua Srikandi Ini Pantas Jadi Pendamping Jokowi

Jumat, 13 April 2018 | 19:49 WIB
0
558
Dua Srikandi Ini Pantas Jadi Pendamping Jokowi

Teka teki siapa yang bakal mendampingi Jokowi kini memang menjadi perbincangan hangat di media sosial sampai dengan media elektronik. Bahkan beberapa ketua umum partai blak-blakan merasa pantas mendampingi Jokowi dalam pertarungan kursi Presiden tahun 2019.

Sayangnya hingga saat ini, belum ada tanda-tanda Jokowi siap berdampingan dengan salah satu ketua umum partai koalisi. Posisi cawapres Jokowi kini memang menjadi rebutan. Partai baru seperti Perindo saja sudah curi start merapat ke ketek Jokowi. Karena HT tahu bahwa posisi Jokowi sepertinya masih cukup kuat dengan personanya yang memikat.

Jika melongok kisah SBY pada pencalonan periode ke dua lalu, SBY tidak memilih cawapres dari partai koalisi. Justru SBY memilih "orang luar". Karena saat itu SBY punya posisi tawar yang tinggi.

Kini, kondisinya pun demikian dengan Jokowi. Meskipun dihantam dengan berbagai isu mulai dari isu komunisme, sampai utang luar negeri, hasil kerja Jokowi yang membungkamnya.

Beberapa proyek strategis nasional yang mangkrak diselesaikan Jokowi. Pun meski harus menanggung cemooh dan serangan dari oposisi.

Tapi, melihat Jokowi dengan motor chopper dan kunjungannya ke Papua baru baru ini langsung meredam semua serangan pada Jokowi. Bahkan tak bisa dimungkiri, Jokowi termasuk Presiden yang dianggap "ngemongke" masyarakat Papua. Salah satu modal positif untuk Jokowi menuju periode kedua.

Sepertinya Jokowi tak mau ambil pusing juga dengan letupan letupan kecil yang mengganggu konsentrasinya membangun infrastuktur di Indonesia. Jokowi tetap bergeming dari berbagai serangan.

Jika Jokowi terpancing, bisa saja keputusan Jokowi menjadi backfire dan berdampak pada elektabilitasnya di masa pemilihan tahun depan. Itulah sebabnya apa yang dilakukan Jokowi saat ini merupakan langkah cerdas. Meredam isu dan serangan dengan "blusukan".

Balik lagi ke soal cawapres, Jokowi sebetulnya punya kans berdampingan dengan sosok non partisan di tahun kedua pemerintahan dengan modal popularitasnya saat ini. Sudah saatnya Jokowi meminang beberapa srikandi potensial yang bisa menjadi pemimpin masa depan. Rakyat butuh alternatif pemimpin masa depan yang progresif dan tidak tersandera dengan "kejahatan" masa lalu.

Dua sosok tersebut tak lain dan tak bukan adalah Sri Mulyani dan Susi Pudjiastuti. Dua sosok srikandi tersebut cukup piawai dan punya kharisma di mata rakyat berkat kinerja dan prestasinya. Keduanya juga cukup menonjol dibandigkan dengan beberapa menteri Jokowi lainnya.

Namun, Jokowi juga perlu berpikir strategis. Pasalnya saat ini Sri Mulyani pun sepertinya bakal diseret lagi dalam kasus Bank Century dengan munculnya rekomendasi Pengadilan yang meminta KPK menetapkan Boediono menjadi tersangka.

Nah, apakah Jokowi akan memilih sosok srikandi seperi Sri atau Susi? Ataukan masih melanjutkan bahtera rumah tangga dengan JK yang selama ini hampir tak pernah diterpa gosip?

Kita tunggu saja kelanjutan dramanya nanti. Bakal lebih seru dibandingkan dengan Drakor berepisode episode itu.

***